MENENGOK KOTA MAMUJU IBUKOTA KABUPATEN MAMUJU DAN IBUKOTA PROVINSI KE-33 DI SULBAR

 Penulis : MUHAMMAD NUR OKT Tentang Mamuju

 Kota Mamuju dilihat dari Sapota Foto Muhammad. Nur 6 pebruari 2014 dari Rujab Bupati Mamuju 

KOTA MAMUJU TERLERTAK DIJAZIRAH MANDAR DALAMA  CEKUNGAN SELAT MAKASSAR  YANG PADA SORE HARI KETIKA MATAHARI TURUN KEPERADUANNYA, ADA PENDAR-PENDAR KEEMASAN YANG DAPAT DINIKMATI DARI BIBIR PANTAI MAMUJU.

Dalam kaitannya dengan Provinsi Sulawesi Barat Kota Mamuju yang dalam statusnya Pemerintahannya belum terbentuk secara resmi sebagai sebuah Kota, namun Kota Mamuju adalah Ibukota Provinsi Sulawesi Barat sekaligus sebagai Ibukota Kabupaten Mamuju yang kemudian diarahkan menjadi Pusat Perdagangan, Industri dan Parawisata serta Pusat pertumbuhan Ekonomi dan bisnis yang merupakan tolokukur bagi Kota-Kota lainnya di Provinsi Sulawesi Barat.

 Mesjid Raya Mamuju foto : Facebook

Berdasarkan data administrasi Pemerintahan Mamuju terdiri dari 2 Kecamatan, 5 Wilayah Kelurahan, 3 Desa dan 14 Lingkungan, dengan jumlah Penduduk saat ini 40.246, mengamati pertambahan Penduduk dari Tahun ke Tahun penduduk Kota Mamuju mengalami pertumbuhan yang signifikan, itu antara lain disebabkan oleh terbentuknya Provinsi Sulawesi Barat sejak Tahun 2004 dan Mamuju terpilih sebagai Ibukota Provinsi yang merupakan Pusat pemerintahan, Kota Transit. Migrasi penduduk dari luar Kota, luar Kabupaten, Luar Provinsi bahkan dari mancanegara yang ingin menanamkan modalnya di Mamuju mengakibatkan laju pertambahan Penduduk tujuh tahun terakhir ini meningkat tajam, padahal sebelumnya Mamuju adalah kabupaten terbelakang di Provinsi Sulawesi Selatan.

Ilustrasi Mamuju masa depan ( foto : Facebook )

  Pemerintah Kabupaten Mamuju sejak beberapa tahun belakangan mulai berbenah diri melakukan penatann Kota, penataan imprastruktur, kebersihan Kota, lingkungan dan penghijauan kesemuanya atas upaya masyarakat dan pemerintah secara bersama, bukan upaya Pemerintah semata, pemerintah adalah motivator, fasilitator media bagi terciptanya suatu lingkungan yang sehat, bersih dan hija, bersih dan hijau, aman dan terkendali adalah standar baku dalam penilaian Adipura untuk menwujudkan Kota bersehati, serta manipestasi dari upaya pemerintah dan masyarakat Mamuju untuk menarik para Investor masuk untuk menanamkan modalnya di Mamuju.

 Pantai Manakarra ( foto > M.Nur OKT )

Perlu diketahui bahwa sejak Pemerintahan Pa SDK dibawa pemerintahan Pa SDK Kabupaten Mamuju mampu memberikan sejumlah kontribusi yang nyata berupa pertumbuhan ekonomi sebesar 11,5% diatas angka rata rata nasional yang hanya sekitar 6,8%, mampu menekan angka kemiskinan Hingga turun 7 %, berhasil menekan angka pengangguran dimana sebelumnya sekitar 15% menjadi 2,6%, hingga pertengahan tahun 2013 pendapatan peekapita masyarakat kabupaten Mamuju sekitar Rp. 11,2 juta perkapita/per tahun, indeks pembangunan manusia Indonesia 69,78 %, angka harapan hidup mencapai 69,2 tahun, dan dibidang pendidikan angka kelulusan siswa setiap tahunnya meningkat terakhir mencapai 99,9 %.
Dan yang pantas diacungin jempol setelah 3 tahun berturut turut yaitu dari tahun 2007 hingga 2011 laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Mamuju hanya memperoleh opini Wajar dengan pengecualian (WDP), Pada tahun 2012 dari hasil kerja keras seluruh jajaran Pemda Kabupaten Mamuju berdasarkan hasil pemeriksaan BPKP atas laporan keuangan Pemda berhasil meraih (WTP) Wajar Tanpa Pengecualian, walau begitu masih banyak yang Pa SDK beserta jajaran pemerintah ingin lakukan untuk membawa Kabupaten Mamuju dan Sulawesi Barat menjadi Daerah yang aman, tenteram, Damai, sejahtera dan bermartabat dikelak kemudian hari Amin.

Ikon Kota Mamuju City foto M. Nur dari Rujab Bupati Mamuju difoto tanggal 6 pebruari 2014 

Bupati Mamuju yang Ketua DPD Partai Demokrat Sulbar dengan dukungan seluruh komponen Pemerintah dan masyarakat Mamuju telah berhasil mewujudkan bangunan monumental YANG BISA BERUPA IKON dimasa pemerintahannya yaitu Mesjid Raya Mamuju nan indah dan mega, Rujab Bupati Mamuju diatas bukit Kelapa Tujuh, pasar tradisional baru, reklamasi pantai dan fasilitas hotel mewah yang segera akan dilengkapi dengan fasilitas umum tempat hiburan belanja dan rekreasi, bersama pemda Prov. Sulbar membangun stadion di Kota Mamuju, bangunan rumah adat di Kota Mamuju dan yang  sedang dilaksanakan pembangunan jalan berstandar internasional di jalan Yos Sudarso   pantai Mamuju, dan sebentar lagi Ikon Kota Mamuju MAMUJU CITY dipungung bukit Mamuju. 

 Ilustrasi masa depan Mamuju Ke Karampuang Bisakah begini ? ( foto facebook )

  MAMUJU KOTA BERSEHATI

Sebagaimana di ketahui Oleh Masyarakatnya  bahwa Motto Kota Mamuju adalah KOTA BERSEHATI ( Bersih, Semangat, Hijau, Aman, Tertib dan Indah ) itulah Motto Kota Mamuju yang bergelar Kota Manakarra, untuk menggapai Motto agar tidak menjadi slogan tanpa makna  pemerintah dengan melibatkan masyarakat melakukan pembenahan untuk meraih ADIPURA sebagaimana harapan Bupati Mamuju Pa SDK beberapa Waktu yang lalu, untuk itu Pemda Kabupaten Mamuju akan memulai dari hal yang kecil secara bertahap dan melakukannya sekarang :

 Terlihat seperti ini di malam hari Foto : Facebook

• Melakukan perbaikan lingkungan perumahan yaitu pada jalan-jalan utama dan Gang dalam wilayah sekitar lingkungan Perumahan.


• Melakukan Perbaikan dan pembersihan Drainage ( saluran air ) untuk saluran terbuka maupun tertutup, membersihkan sampah disaluran, termasuk gulma dan sedimen.


• Menyarankan kepada masyarakat  menanam pohon baik didalam maupun diluar halaman.


• Memelihara secara berkala kebersihan Badan jalan dalam Kota dan sekitarnya, media jalan baik berupa taman atau batas pemisah permanent jalan.


• Pemeliharaan trotoar yang merupakan bagian Jalan yang diperuntukkan untuk pejalan kaki, walau itu berupa tanah atau semen  dan tidak menggunakan Paving Blok.


• Pentaan terhadap Pedagang Kaki Lima ( PKL ) dengan tanpa menggusur tapi dengan menata, sehingga terdapat nilai estetika dan keindahan.


• Pemeliharaan Kebersihan Perkantoran, atau Lomba Kebersihan antara Instansi, RT,RW,Kelurahan sampai ketingkat Kecamatan kalau bisa dianggarkan.


• Menjaga Kebersiahn Terminal antar Kota antar Daerah, atau terminal penunjang lainnya.


• Kebersihan Sekolah, Rumah Sakit, Pasar, Pertokoan, Pelabuhan, Bandar Udara tetap terpelihara.


• Penataan RTH ( Ruang Terbuka Hijau ) dalam Kota , Sungai ( Perairan terbuka ), TPA ( Tempat pembuangan Akhir tetap terpelihara dengan baik.


• Serta menjaga Kebersihan Obyek-Obyek Wisata yang ada di  Mamuju.

Kota Mamuju dilihat dari Sapota Foto Muhammad Nur tanggal 6 pebruari 2014 

Pemerintah Kabupaten Mamuju dibawah Pemerintahan Drs.H.Suhardi Duka, MM sebagai motivator dan fasilitator telah melakukan fungsinya   mendorong  seluruh Komponen masyarakat untuk menerapkan pengelolaan kebersihan dan keindahan kota secara bersama-sama secara bersinergi antara semua komponen masyarakat untuk memwujudkan Kota BERSEHATI, agar Kota Mamuju sebagai Ibukota Provinsi Paling Muda di Indonesia, Ibukota Provinsi ke-33 dapat lebih dikenal, lebih dikenang dan makin Meng Indonesia.****