Pa SBY - Bu MEGA ( Foto :
www.setkab.go.id )
www.setkab.go.id )
Saiful Haq, menjelaskan, ada tiga partai yang memiliki momentum untuk menang di 2014. Ketiga partai yang berpeluang memenangkan pesta demokrasi yang bakal digelar tahun depan itu adalah PDI Perjuangan, Partai Demokrat, dan Gerindra. PDI Perjuangan dan Partai Demokrat memiliki peluang untuk berkoalisi pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014.
Pada bagian lain Saiful Haq menjelaskan bahwa PDI Perjuangan dengan euforia publik atas sosok Joko Widodo diyakini akan menderek elektabilitas partai berlambang kepala banteng tersebut,'' ujarnya.
Sedangkan Partai Demokrat menurut Saiful, kembalinya kontrol Partai Ke Majelis Tinggi ( Pa SBY ) dan agenda bersih-bersih ditambah dengan pegelaran konvensi sebagai terobosan baru yang dilakukan oleh Partai Demokrat untuk mencari kandidat Presiden di 2014, ikut berkontribusi pada elektabilitas partai tersebut.
Sependapat dengan hal tersebut Board of Advisor Center for Strategic and International Studies (CSIS), Jeffrie Geovanie pernah mengungkapkan, PDI Perjuangan dan Partai Demokrat berpeluang untuk berkoalisi. Alasannya, kata dia, kedua partai itu memiliki kesamaan untuk mendorong tokoh muda maju pada Pilpres 2014 mendatang.
"Kenegarawanan Megawati dan SBY, juga kebesaran hati mereka berdua yang sama-sama tulus menyiapkan pemimpin muda di 2014 ini yang justru menjadi modalitas kedua partai tersebut berkoalisi, kita lihat saja, tidak lama lagi," ujar Jeffrie.
Mengamati penjelasan kedua pengamat Politik ini Saya jadi tersentak sejenak melihat kenyataan yang ada selama ini dimana Demokrat berada disisi Koalisi sedangkan PDI-P berada disisi bersebrangan yang sering disebut masyarakat sebagai oposisi, apakah mungkin bisa dipersatukan dalam kepentingan dan tujuan yang sama ?!
Pertanyaan dalam benak Saya kemudian berubah , ingatan Saya tentang makna dari Koalisi yang artinya persekutuan, gabungan atau yang lebih keren disebut aliansi beberapa unsur untuk bekerja sama walau dalam kepentingan yang berbeda, mengubah presepsi kemungkinan Demokrat dan PDI-P bisa berkoalisi menuju Pilpres 2014.
Karena Koalisi bisa bersifat sementara atau berdasarkan manfaat untuk mencapai kemenangan, ataukah dalam membangun Pemerintahan Koalisi yang kokoh yang terdiri dari beberapa Partai seperti sekarang ini dimana KIB 2 beranggotakan 6 Partai yakni Partai Demokrat, Golkar, PKS, PAN, PPP dan PKB.
Pemerintahan Koalisi biasanya ditemui dalam kabinet dengan sistim Parlementer, alasan Pembentukan koalisi dalam kabinet karena tidak terdapatnya suara mayoritas dalam satu Partai di Parlemen, atau karena adanya krisis Nasional Pemerintah yang berkuasa membutuhkan legitimasi Politik yang tinggi, Koalisi yang kuat dan komit akan membuat Pemerintahan menjadi solid.
Pertanyaan kemudia muncul Kalau ada koalisi antara Partai Demokrat dan PDI-P dalam Pemilihan Presiden 2014, siapa yang bakal jadi Capres atau Cawapres ? hal tersebut masih memerlukan waktu untuk dibicarakan sedang Konvensi Partai Demokrat tak lama lagi akan digelar dan Pilpres akan bergulir tahun 2014, nampaknya lobby-lobby politik belum dimulai sedang waktu terus berggulir membuat Saya sedikit pesimis kolaisi ini bisa terbangun, walau dalam dil-dil politik apa saja bisa terjadi asal saling menguntungkan sesuai visi dan misi Partai.
Apa yang dikatakan dan dijelaskan oleh Saiful Haq dan Jeffrie Geovanie sebagaimana Rilis ROL ( 20/6/2013 ) , menurut hemat Saya sangat masuk akal, namun apakah kedua Tokoh dari Kedua Partai Besar, Partai Demokrat dan PDI-P juga setuju Berkoalisi menuju PILPRES 2014, Saya belum Yakin betul ?***
SUMBER
Tidak ada komentar:
Posting Komentar